Kamis, 07 April 2016

Analisis Kasus Penyalahgunaan ITE

    
     
    Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik adalah ketentuan yang berlaku untuk setiap orang yang melakukan perbuatan hukum sebagaimana diatur dalam Undang-Undang ini, baik yang berada di wilayah hukum Indonesia maupun di luar wilayah hukum Indonesia, yang memiliki akibat hukum di wilayah hukum Indonesia dan/atau di luar wilayah hukum Indonesia dan merugikan kepentingan Indonesia.


    Dalam Undang-Undang Dasar , Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik terdapat dalam Undang-undang no.11 tahun 2008, di Indonesia sejak UU ini di sahkan sudah banyak masyarakat yg terjerat hukum ITE ini, kebanyakan masyarakat yang terjerat kasus adalah yang melanggar UU ITE no.11 tahun 2008 pasal 27 ayat 3 tentang pencemaran nama baik, contoh kasus :



kasus 1 :



Penahanan seorang pengguna media sosial atas konten yang diunggah kini tengah menjadi perhatian nasional. Florence Sihombing, mahasiswa S2 Universitas Gajah Mada Yogyakarta, harus mendekam di sel Polda DIY usai dilaporkan menghina masyarakat Yogya di akun Path miliknya. 

kasus 2 :

Seorang warga Surabaya ditetapkan sebagai tersangka oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jatim gara-gara mengomentari berita  di sebuah media online tentang dugaan penggelapan uang Rp4,7 triliun di Gereja Bethany Surabaya yang linknya dibagi ke Facebook.

kasus 3 :

Musni Umar, ditetapkan sebagai tersangka dan terancam hukuman penjara oleh polisi. Semua berawal dari tulisan Musni di blog pribadinya, http://musniumar.wordpress.com yang membeberkan tentang dugaan penyelewengan dana pungutan sekolah terhadap siswa SMAN 70 Jakarta.

kasus 4 :

Benny Handoko, pemilik akun twitter @benhan dinyatakan bersalah atas tindak pidana pencemaran nama baik terhadap anggota DPR M Misbakhun. 
Ia divonis 6 bulan penjara dengan masa percobaan 1 tahun. Vonis tersebut ditetapkan pada, Rabu (5/2/2014) oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Benhan sendiri dinyatakan bersalah dan melanggar UU ITE Pasal 27 ayat 3.

Berdasarkan kasus-kasus yang di sebutkan di atas menurut saya menimbulkan pro dan kontra sendiri di masyarakat :

Pro : 

- Dengan adanya  UU ITE ini menjadikan internet dan media sosial mempunyai peraturan tertulis tentang bagaimana mengomentari atau memposting sesuatu , dan menjadikan masyarakat harus lebih berhati-hati lagi sebelum memposting sesuatu.

Kontra:  

- Biasanya yang melaporkan tentang pencemaran nama baik adalah pihak yang mempunyai keksuaan     lebih , jalan hukum yang lebih sering di ambil sendiri bisanya langsung ke arah pidana, padahal masalah yang ada dapat diselesaikan dengan mediasi secara kekeluargaan. Di banyak Negara luar pasal tentang pencemaran nama baik sendiri tidak masuk ranah pidana tetapi di selesaikan secara perdata. 

- Pasal 27 ayat 3 dirasa kurang tepat oleh beberapa organisasi, di karenakan memeberikan batas pada kebebasan masyarakat untuk bersuara di internet, Padahal publik berhak menyampaikan pendapat tanpa harus takut merasa diawasi, dikekang ataupun dibungkam.

  Pada kasus Musni umar “Secara substantif, informasi dan pendapat yang disampaikan oleh anggota masyarakat sebagaimana yang dilakukan oleh Sdr. Musni Umar dipandang sebagai sesuatu yang baik, faktual, dan mengandung informasi berharga bukan saja bagi anggota masyarakat lainnya, tetapi juga amat diperlukan bagi aparat penegak hukum, seperti Kepolisian Republik Indonesia, Kejaksaan, dan Komisi Pemberantasan Korupsi, serta para pihak yang konsern terhadap perbaikan negeri ini agar bebas dari tindak pidana korupsi dan penyalahgunaan wewenang,” demikian pernyataan Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) yang diterima Internet Sehat.


sumber :

https://id.wikipedia.org/wiki/Undang-undang_Informasi_dan_Transaksi_Elektronik

http://ressy04.blogspot.co.id/

Jumat, 27 November 2015

PROPOSAL APLIKASI MENU RESTORAN INTERAKTIF

UNIVERSITAS GUNADARMA
Jl. Margonda Raya No. 100, Pondok Cina,Depok 16424 Jawa Barat
No.Telp: 021) 7863819, (021) 7872829, (021) 7863788

Depok, 28 November 2015

Kepada Yth.
Dosen Softskill Bapak Budi Setiawan
Depok

Sebelumnya kami ucapkan terima kasih kepada Bapak Budi Setiawan karena telah memberikan kesempatan kepada kami untuk mengajukan proposal ini. Adapun isi dari proposal ini yaitu untuk menawarkan suatu InovasiTelematikaAplikasi Menu Restoran Interaktif. Untuk membuat sistem ini, diperlukan software yang mendukung pembuatan aplikasi tersebut, yaitu sebuah software aplikasi visual studio express 2013 kemudian beberapa software pendukung lainnya.

Proposal yang kami tawarkan kepada Bapak Budi Setiawan merupakan proposal inovasi telematika yang sangat bermanfaat dalam rangka untuk membantu kelancaran kegiatan memesan menu makanan dengan cara yang menarik.

Kami menunggu kabar baik dari Bapak Budi Setiawan, demikianlah proposal ini kami ajukan untuk diteliti dan dikoreksi. Besar harapan kami agar bapak menerima inovasi telematika kami mengenai Aplikasi Menu Restoran Interaktif Menggunakan Visual Studio Express 2013 ini dapat terwujud. Terima kasih.


                                                                          Hormat Kami



Penulis
A.    Latar Belakang
            Umumnya restoran ataupun rumah makan memiliki kesulitan dalam melayani pemesanan menu makanan atau minuman yang dijualnya, pelayanan yang menggunakan cara tradisional dianggap masih efisien terhadap restoran kecil yang pembelinya masih sedikit, namun akan timbul masalah terhadap restoran yang memiliki tempat besar dan pembelinya yang banyak. Pelayan mengalami kesulitan dalam proses menanyakan menu yang dipesan kepada pelanggan, menuliskan pesanan ke dalam kertas, sampai mengantarkan kertas menu ke dapur, cara yang masih tradisional tersebut tidak efisien dalam segi waktu, sehingga berpengaruh terhadap kepuasan pembeli yang datang, pembeli dapat merasa bosan karena harus menunggu lama sampai pesanannya datang ke meja. 
            Perkembangan teknologi informasi saat ini sangat berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat dalam kesehariannya. Dengan adanya teknologi informasi masyarakat dapat lebih produktif dalam kesehariannya dikarenakan cara ini dapat membantu proses sebuah pekerjaan menjadi lebih mudah, teratur, dan dapat meminimalisir kesalahan yang sering terjadi dalam cara tradisional, oleh karena perkembangan teknologi informasi yang pesat ini membuat para penggunanya menginginkan teknologi yang lebih bermanfaat dan lebih mudah untuk digunakan.
Perkembangan teknologi informasi telah banyak mempengaruhi berbagai aspek dalam kehidupan masyarakat tidak terkecuali dalam bidang kuliner, teknologi informasi yang sifatnya fleksibel membuat penggunaannya dapat diterapkan dalam bidang kuliner khususnya dalam bisnis restoran, dalam bisnis restoran hal yang paling diperhatikan oleh pelanggan adalah ciri khas dari restoran itu sendiri, dengan memanfaatkan sifat teknologi informasi yang fleksibel sebuah restoran dapat membuat sebuah ciri khas mereka sendiri dan menjadikan proses administrasi lebih teratur dan efisien.
Dalam survei yang diadakan oleh kami 8 dari 10 pelanggan restoran menyatakan bahwa kepuasan pelanggan datang dari keunikan restoran yang mereka datangi dan waktu yang di butuhkan dalam pelayanannya. Selain dari ciri khas, sebuah restoran yang sukses adalah restoran yang dapat mengelola administrasinya dengan baik, kendala dalam sistem pencatatan di banyak restoran masih menggunakan sistem manual yang dapat berakibat pada hilangnya data, dan tidak efisienya pencatatan.

B.     Batasan Masalah
Dalam pembuatan aplikasi ini terdapat pembatasan masalah pada jenis makanan Jepang yaitu Donburi. Pada aplikasi yang dirancang ini merupakan aplikasi Menu Interaktif yang dibuat menggunakan program aplikasi Visual Studio Express 2013. Pada aplikasi ini akan menampilkan informasi menu, form kasir, form game dan form koki.

C.    Tujuan Pembuatan Aplikasi
Tujuan dari pembuatan aplikasi ini adalah membuat sebuah aplikasi yang dapat membuat pelanggan tertarik dengan cara pemesanan makanan yang unik yang diselingi dengan game saat menunggu pesanan datang.

D.    Metodologi Pembuatan Aplikasi
1.      Identifikasi Masalah
Untuk mengumpulkan data dan informasi tentang Menu Interaktif dan pembuatan aplikasi dengan menggunakan Visual Studio Express 2013.

2.      Analisis Data
Pada tahap ini, kami mencari dan merangkum kepustakaan yang dapat menunjang pengerjaan pembuatan aplikasi ini. Penelitian yang dilakukan dengan mempelajari buku – buku karya ilmiah, dan situs web, literatur serta dokumentasi yang ada kaitannya dengan penelitian ini yang kami pergunakan sebagai bahan acuan dalam pemecahan masalah.

3.      Perancangan Aplikasi
Pada tahap ini berupa kegiatan perancangan aplikasi dengan menggunakan Visual Studio Express 2013 dan membuat rancangan tampilan aplikasi.


4.      Implementasi
Pada tahap ini, kami menggunakan software Visual Studio Express 2013 untuk membuat aplikasi tersebut.

5.      Uji Coba aplikasi
Tahap uji coba aplikasi dilakukan dengan menggunakan Aplikasi Visual Studio Express 2013 pada laptop Hp Pavilion 10 Notebook pc, processor dengan spesifikasi AMD A4 – 1200 APU with Radeon(TM) HD Graphics, 2048MB RAM.  Software yang digunakan sistem operasi windows Windows 8 Pro 32 – bit.

E.     Tenaga Pelaksana
Untuk membuat Aplikasi Menu Restoran Interaktif Menggunakan Visual Studio Express 2013, maka dibutuhkan tim pengembang yang kompeten di bidangnya masing – masing, sebagai berikut:

Project Manager
:
Eggie Muhammad F
Database Designer dan Graphic Designer
:
Anggy Yanuar A dan Lukman Hakim H
Programmer
:
Ferial Adrian dan Eggie Muhammad F

F.     Rencana Kerja
Jika penawaran kami disetujui, proyek ini akan dilakukan selama 90 hari kerja, setelah kontrak kerja ditandatangani. Berikut ini rancangan kontrak kerja.

1.      Kepemilikan aplikasi
a.       Program dimiliki oleh pihak pengembang, sehingga pihak restoran dalam hal ini hanya bersifat pemakai dan tidak berhak menyebarluaskannya.
b.      Jika pihak restoran menginginkan lisensi dari program, dikenakan biaya lisensi yang biasa digunakan untuk itu.


2.      Sistem Pembayaran
a.       Sistem pembayaran dapat dilakukan 2 kali, yaitu:

No
Urayan
Jumlah
1
Penandatanganan kontrak
70%
2
Serah terima aplikasi
30%

b.      Proses modifikasi setelah proyek dinyatakan selesai dikenakan biaya perawatan sistem.

G.    Gant Chart
Berikut adalah Gant Chart dari waktu pengerjaan pembuatan Aplikasi Menu Restoran Interaktif Menggunakan Visual Studio Express 2013

Kegiatan dan waktu pelaksanaan
November
Desember
Januari

1
2
3
4
1
2
3
4
1
2
3
4
Analisis kebutuhan












Design












Pemrograman












Pengujian












Instalasi













H.    Rancangan Biaya
1.      Software
No
Keterangan
QTY
Unit
Harga (Rp)
Jumlah (Rp)
1
OS Windows 7 + License
3
Unit
1.500.000
4.500.000
2
Instalasi Visual Studio Express 2013 dan Flash Cs 5 + License
3
Unit
1.000.000
3.000.000
Jumlah
7.500.000
2.      Biaya Tenaga Kerja
No
Keterangan
Jumlah (Rp)
1
Project Manager dan System Analist
10.000.000
2
Database Designer dan Graphics Designer
8.000.000
3
Programmer, Tester dan Dokumenter
5.000.000
Jumlah
23.000.000

Biaya Proyek
A. Tahap Perencanaan dan Analisis
a
Transportasi
1.400.000
b
Komunikasi
300.000
c
Konsumsi
200.000
d
Biaya Rapat
100.000
Total Tahap Biaya Analisis
2.000.000
B.Tahap Desain, Testing dan Implementasi
a
Biaya Rapat
1.000.000
b
Biaya Dokumentasi (kertas,fotokopi,print)
500.000
Total Biaya Tahap Desain, Testing dan Implementasi
1.500.000
C.Biaya Training
a
Penyediaan Dokumentasi
1.000.000
b
Konsumsi
100.000
c
Transportasi
200.000
Total Biaya Training
1.300.000
Biaya Maintenance
a
Biaya Personil
1.000.000
b
Biaya Perawatan Perangkat Keras dan lunak (reparasi,servis)
500.000
c
Biaya Overhead (listrik, supplies)
500.000
Total Biaya Maintenance
2.000.000

Jumlah Total Keseluruhan Biaya
37.300.000
I.       Garansi Sistem
Setelah aplikasi ini diimplementasikan di Restoran, maka kami akan memberikan garansi terhadap bekerjanya aplikasinya Selama 180 Hari Kerja, terhitung mulai tanggal serah terima aplikasi kepada restoran. Garansi tersebut meliputi:
1.      Penggantian sistem jika terjadi crash program.
2.      Modifikasi jika ada ketidak cocokan software dengan sistem berjalan.

J.      Penutup

Demikian proposal penawaran ini kami sampaikan untuk menjadi bahan pertimbangan dalam upaya untuk memperlancar kegiatan pada restoran yang bersangkutan. Kami sangat mengharapkan paket layanan yang kami tawarkan ini bisa bermanfaat secara optimal sesuai dengan harapan bersama.